DONWLOAD MP3 LYRICS & CHORD

Donwload Katon Bagaskara Semestinya Kau Bahagia Pintu hati yang kau tutup Bolehkah ku buka Sekedar melangkah masuk Dan coba menyapa Usah lagi kau simpan Kecewa karena dia Beri dirimu kesempatan Tuk menyapai cinta Reguklah nikmatnya Rasakan kembali asmara Biarlah hangatnya menyentuh Menyembuhkan luka Dan membelai jiwa Walau nanti tergapai Kita tak berdua Tak ada sesal ku rasa Karena kau layak bahagia Reguklah nikmatnya Rasakan kembali asmara Biarlah hangatnya menyentuh Menyembuhkan luka Membelai jiwa Selamat tinggal Buram hidup itu indah Sayang disiarkan percayalah Engkau butuhkan arti dunia Semestinya kau bahagia Reguklah nikmatnya Rasakan kembali asmara Biarlah hangatnya menyentuh Menyembuhkan luka Dan membelai jiwa Semestinya kau bahagia

Donwload Katon Bagaskara Kadang Kadang ingin engkan kau disini Tuk duduk menemani Bicarakan kisahmu sehari Kadang ingin aku ikuti Kemana kau pergi Dan memandang Senyummu berseri Kini aku sadari Kau begitu berarti Isi ruang hidupku Penuh cinta bertabur rindu Kadang ingin jumpa Dirimu disetiap mimpiku Bersama dan berdua menyatu Kadang ingin dengar suaramu Tuk menyanyikan lagu Yang hanya ku cipta untukmu Sejak cinta padamu Terkadang kebayangkan jiwaku Kini aku sadari kau begitu berarti Isi ruang hidupku Penuh ruang merindu Kadang ku ingin kau disini Tuk duduk menemani Bicarakan kisahmu sehari Kadang ingin aku ikuti Kemana kau pergi Dan memandang Senyummu berseri Kadang ingin Kau duduk menemani Kadang ingin Aku ikuti  kau pergi Kadang ingin Jumpa disetiap mimpi Kadang ingin Dengar engkau bernyanyi

  Donwload Kla Project Waktu Tersisa Menyusur ke rangkaian  Sepanjang sisi kota Hanyut kita berdua  Laju di atas roda Malam hangat memeluk  Melebur cita kita Bias lampu menyapa  Kadang hati bertanya Adakah waktu tersisa  Menjaga kita tetap sejiwa Dan lagu pun mengalun  Jangan kau pandang daku Cinta kita terlarang  Membentur batu karang Wo...ho...ho Adakah waktu tersisa  Menyanggah segala prasangka  Punya mereka Ketika norma peradaban  Terpilih sebagai alasan Mereka ciptakan  Jurang antara kita Sampai saat akhir nanti  Kita berusaha bertahan Sebab cinta datang  Untuk menolak perbedaan Wo...ho...ho Waktu tersisa  Menjaga kita tetap sejiwa  Wo...ho...ho Waktu tersisa O...o...o Menjaga kita tetap sejiwa Adakah waktu tersita  Bernyanyian segala prasangka

Hu hu hu hu hu hu hu ye ye Langit cerah membias cahaya Diatas debur ombak menari Kibasan rambutmu terurai Kala ku tatap indah matamu Walau hadir ku untuk sejenak Kau berikan tembang tembang Lagu cinta Meninggalkan satu kenangan Terukir dalam dinding hatiku Kaburkan luka lama ini Dengan sinar emas sang pelangi Ijinkanlah diri bila mengagumi Kan ku nikmati damai Alam surgawi Bidadari kau datang mempesona Bidadari berikan mawar cinta Bila hadirmu kembali Nyalakan lilin di jiwaku Ingin ku raih dirimu Ku bawa pergi ke duniaku Music : Bidadari kau datang mempesona Bidadari berikan mawar cinta Bidadari kau datang mempesona Bidadari berikan mawar cinta Ho...o...o...wo...u...o...o...o

Sendiri ku disini Merenung nasib hidupku Kala cinta telah pergi Tiada teman di sisiku Bagai malam tak berbintang Gelap dunia Apakah semua ini Pertanda akhir cintaku Membawa luka hati Monerahkan kisah biru Kau beri sejuta asa Namun telah sirna Music : Kau beri harapan indah Tapi akhirnya mendusta Kau taburkan benih cinta Lalu tinggalkan sisa luka Music : Apakah semua ini Pertanda akhir cintaku Membawa luka hati Monerahkan kisah biru Kau beri sejuta asa Namun telah sirna Music : Kau beri harapan indah Tapi akhirnya mendusta Kau taburkan benih cinta Lalu tinggalkan sisa luka Sisa luka sisa luka sisa luka Ho...wo...ho...wo...sisa luka

Sejalan dengan resesi dunia Di ujurnya usia sang jaman Manusia makin gila berlomba Menerkam bagai buas srigala Dimana teknologi Amat canggih berperan Manusia lari berburu Dengan waktu Tak lagi ada beda Halal dan haram Mengejar hawa napsu Dan kenikmatan Walau jaman Telah berganti jaman Manusia makin Lupa daratan Menggusur satwa Dan merajah hutan  Melebarkan sayap Tuk berperang Dimana gedung gedung kaca Mulai menjulang Di sana mesin mesin robot Menancap Laut sungai dan sawah Semua jadi lahan Di terjang budak budak Aksi si kerakusan...wow Music : Walau jaman Telah berganti jaman Manusia semakin Lupa daratan Menggusur satwa Dan merajah hutan Melebarkan sayap Tuk berperang Dimana gedung gedung kaca Mulai menjulang Di sana mesin mesin robot Menancap Laut sungai dan sawah Semua jadi lahan Di terjang bud

Kala mentari tenggelam Ku terawang jauh pandangan Teringat akan dirimu Yang kini telah jauh dariku Waktu ku kulangkahkan kakiku Menuju satu harapan Ku tanamkan kata katamu Yakin dan tantanglah dunia Ku tinggalkan Dusun kecil tercinta Dan ku coba Telusuri angkuhnya kota Ada rindu Semenjak kau jauh dariku Kan ku ingat selalu Kata cinta Yang dulu pernah kau ucapkan Tak kan hilang Rasa sesal di dalam hati Mengapa semua harus terjadi Kau tinggalkan diriku pergi Dan tak pernah akan kembali Kisah cinta yang pernah ada Biarkan menjadi cerita Bukti kehidupan yang nyata Akan kuasa sang pencipta Ku tinggalkan Dusun kecil tercinta Dan ku coba Telusuri angkuhnya kota Ada rindu Semenjak kau jauh dariku Kan ku ingat selalu  Kata cinta yang dulu Pernah kau ucapkan Tak kan hilang Music : Ada rindu semenjak Kau jau

  Tiada mungkin aku berdiri Menatap sinar mentari Dihadapan lautan luas Membentang Gerak angin ajak diriku Menoleh ke belakang Hutan rimba turut gersang Buat keramaian Seperti kehidupan Di matahari Tundukkan hutan rimba Menuju samudra Ha...bimbing aku Ha...cakrawala Ketika senja pun tiba Lautan ku pun menghilang Didalam gelap Yang akan menjelang Ketika malam pun turun Rimba ku hilang Tinggal ku sendiri Bersama gelap Api mulai dinyalakan Dan aku mulai menari Menuju dan bertanya Menari berdoa Ha...dimanakah (dimanakah) Ha...hai nirwana (hai nirwana) Ha...kemanakah (kemanakah) Ha...ku melangkah O...o...uwo Tiba tibanya hutan dan rimba Masih luas dari samudra Tapi aku punya cita cita Tak peduli kan ku pendam Wo...wo...uwo Wo...uwo...wo...wo Wo...wo...uwo. Wo...uwo...wo...wo Ha...dimanakah (dimanakah)

Hu...hu...hu..hu...hu Hari kian bergulir Semakin dekat Dirimu di hatiku Meskipun tak terucapkan Ku merasakan Dalamnya cintamu Jangan berhenti mencintaiku Meski mentari Berhenti bersinar Jangan berubah sedikitpun Didalam cintamu Ku temukan bahagia Jalan mungkin berliku Tak akan lelah Bila disampingmu Semakin ku mengenalmu Jelas terlihat Pintu masa depan Jangan berhenti mencintaiku Meski mentari Berhenti bersinar Jangan berubah sedikitpun Didalam cintamu Ku temukan bahagia Semoga tiada berhenti Bersemi selamanya Music : Wo...wo...wo...o Jangan berhenti mencintaiku Meski mentari Berhenti bersinar Jangan berubah sedikitpun Didalam cintamu Jangan berhenti mencintaiku Meski mentari Berhenti bersinar Jangan berubah sedikitpun Didalam cintamu Ku temukan bahagia

Asap kuning bunga cendawan Aku mati engkau mati Semua akan mati Lumpur lumpur bagaikan lava Panas semakin tinggi hei Asap kuning bunga cendawan Membelah angkasa Cacing tanah menggelapar Karena kulit terbakar Ular ular yang berserakan Nyawa nyawa melayang Asap kuning bunga cendawan Membelah angkasa Itu semua ulah manusia Yang gila kuasa Selalu berlomba Mencapai tujuannya Menjajah dunia Hoh...peradaban ini Musnah tiada bekas Hilang tanpa bekas Music : Asap kuning bunga cendawan Membelah angkasa Itu semua ulah manusia Yang gila kuasa Selalu berlomba Mencapai tujuannya Menjajah dunia Hoh...peradaban ini Musnah tiada bekas Hilang tanpa bekas Hoh...peradaban ini Musnah tiada bekas Hilang tanpa bekas

Berat bagiku tuk melupakan Hari hari manis dan indah Bersamamu Berat bagiku tuk memujakan Kata berpisah Yang tak sanggup lagi Kusimpan Telah lama ku coba  Tuk pertahankan Cinta ini hingga ku lelah Dan terhenti Namun masihkah ada Yang pantas kita pertahankan Kalau lilin cinta Mulai memudar sirna Music : Namun masihkah ada Yang pantas kita pertahankan Kalau lilin cinta Mulai memudar sirna Namun masihkah ada Hangat tuk di dekap Kalau peluk cinta Sudah dingin tanpa aura Kasih