Benarkah ini wajah semalam Yang penuh rindu dendam Aduh sayang cinta suciku Ketika itu padamu bagaikan debu Kini kenapa datang semula Dengan derai airmata Tidakkah dulu kau yang berkata Diriku bukan yang kau cinta Haruskah ku memaafkan Kesalahan yang kau lakukan Sedangkan kesan perbuatanmu Masih ku rasakan Ku tak mau berulang Kurawan cintamu Tak tertelan lagi Ku betapa pahitnya Ku tahu siapa engkau Lahir batinmu Cintamu berumur lagi Ke alam keraguan Dari kerusakan hati Yang mungkin hingga ke mati Lebih baik saja ku sendiri begini Cukuplah hanya sekali Ku merasakan Cukuplah hanya sekali Ku tak mau berulang Kurawan cintamu Tak tertelan lagi Ku betapa pahitnya Ku tahu siapa engkau Lahir batinmu Cintamu berumur lagi Ke alam keraguan Dari kerusakan hati Yang mungkin hingga ke mati Lebih baik saja Ku sendiri begini Jangan bujuk aku