Mengapa jiwaku meski bergetar Sedang musik pun manis ku dengar Mungkin karena ku lihat lagi Lentik bulu matamu bibirmu Dan rambutmu yang kau biarkan Jatuh bergerai di keningmu Makin mengajakku terpana Kau goreskan gita cinta Mengapa aku mesti duduk di sini Sedang engkau tepat di depanmu Mestinya aku berdiri berjalan Ke depanmu kusapa Dan ku nikmati wajahmu Atau ku isyaratkan cinta Tapi semua tak ku lakukan Kata orang cinta mesti berkorban Mengapa dadaku meski berguncang Bila ku sebutkan namamu Sedang engkau diciptakan Bukanlah untukku itu pasti Tapi aku mau peduli Sebab cinta bukan mesti bersatu Biar ku cumbui bayangmu Dan ku sandarkan harapanku